Pengerjaan Rumah Tahan Gempa Tigo Nagari Malampah Patut Dipertanyakan

    Pengerjaan Rumah Tahan Gempa Tigo Nagari Malampah Patut Dipertanyakan

    PASAMAN, - - Rumah Tahan Gempa (RTG) yang diperuntukkan bagi warga korban bencana di Kecamatan Tigo Nagari, patut dipertanyakan. Apakah lahan gerakan kemanusiaan dan perhatian negara atau lahan gerakan korupsi. 

    Pasalnya, dari hasil penelusuran wartawan, hampir semua rumah RTG yang dilihat, di temukan pengerjaan yang tidak sesuai dengan spesifikasi teknis rumah tahan gempa. 

    Ditemukan dari struktur rangka atap dimana dalam spesifikasi teknis jumlah gording yang semestinya sebanyak 13 gording namun dalam pengerjaan hanya digunakan 11 gording saja.

    Tidak hanya itu struktur kuda-kuda yang mestinya diikatkan dengan slof atas menggunakan besi 10 namun tidak ditemukan dilapangan selain itu join besi siku sebagai penguat pada struktur kerangka rumah aman gempa tersebut juga terlihat tidak dipasang pada semua titik yang di tentukan dalam petunjuk teknis serta pengelasan tidak dilakukan dengan sempurna. 

    Mutu Beton Pondasi yang mestinya mengunakan spek pasang batu kali 1:5 dan kualitas beton cor untuk tiang besi dengan karakteristik (K) 200 juga perlu dipertanyakan. 

    Pada truktur WC atau kamar mandi juga ditemukan di lapangan tidak menggunakan besi CNP pada slof atas dimana semestinya sesuai dengan petunjuk teknis harus digunakan dengan CNP 100 

    Selain itu pasangan bata ringan pada rumah aman gempa tesebut juga terlihat asal-asalan 

    Daun pintu dan jendela yang semestinya menggunakan lapis triplek dan daun jendela kayu namun ditemukan dilapangan hanya menggunakan pintu dan jendela berbahan alumunium. 

    Standar besi Tulangan CNP dan profil Main trust CNP (baja ringan ) juga perlu dipertanyakan apakah sudah sesuai dengan standar material yang sudah ditentukan. 

    Setelah dikonfirmasikan kepada Sandi, penanggungjawab pelaksana, mengatakan, hal itu sudah sesuai spesifikasi teknis.

    pasaman sumbar
    Syafrianto

    Syafrianto

    Artikel Sebelumnya

    Tak Sesuai Het, PT Wirda Energi Mandiri...

    Artikel Berikutnya

    Bupati Pasaman Kunjungi Pasar Inpres Kumpulan

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Bantu Pencegahan Penyakit Kaki Gajah, Babinsa Kuala Kencana Dampingi Petugas Kesehatan Pada Saat Survey dan Pengambilan Sampel Darah

    Tags